Berikut ini video tentang cara membaca Algoritma Facebook sehingga Anda dapat memahami cara kerja Facebook dalam menilai suatu postingan sehingga meningkatkan reach organik (tanpa iklan berbayar)
Materi ini sangat fundamental sehingga dapat menjadi dasar ketika nanti Anda beriklan menggunakan facebook advertising
Beberapa pebisnis property yg mengalami stuck di bisnisnya biasanya tidak memperhatikan beberapa hal sbb:
✔ MOU dgn Pemilik Lahan. Poin ini yg paling penting sebelum ke yg lain-lain. Kadang karena over PD, perjanjian dibuat dengan guidance feeling atau text book atau dengan panduan kata si anu ya segitu.
Misalnya ketika mau garap lahan 2 ha utk perumahan komersiil perjanjian dibuat hanya dalam waktu 1 tahun dgn skema DP, term 1 6 bln..term 2 1 thn..padahal belum di lakukan riset bagaimana market di sekitar lahan, kecepatan jualnya dan faktor2 lainnya. Parahnya lagi nggak punya backup investasi jika ada keterlambatan bayar…
Tidak punya kemampuan menghimpun dana dengan cepat. Proyek properti durasinya tidak lama, apalagi buat pemain-pemain pemula. Maksimal 1-2tahun harus selesai. But kenyataannya? Nah di saat2 genting, punya akses ke fresh money itu penting banget agar proyek terus running.
Wrong Marketing Mindset. Masih menganggap marketing sebagai biaya bukan investasi. Padahal ketika membuat analisa bisnis sdh di anggarkan utk biaya promosi dll. Bahkan biaya marketing diirit2…hadeuh..yg tepat itu ya lakukan marketing dgn cara terencana dan terukur.
This an Orchestra not Solo Performance. Membangun bisnis property ya sama saja dengan membangun bisnis yg lain. Bangun struktur perusahaan, buat aturan main, disiplin keuangan, bangun brand…bukan hanya jadi pedagang..beli, bangun, jual…ya kalo begitu jualan sendiri aja. Bangun tim, bangun bisnisnya.
One Project One Pocket. Ini juga nih buat yg projectnya sdh lebih dari satu. Jangan main2 dgn cashflow. One project one investor one pocket itu sdh wajib. Jangan meremehkan dgn putar2 cashflow kiri kanan…hati2 kena dead cashflow.
👉 Note: sharing ini khusus newbie or rookie di dunia property…*termasuk saya 🤣 ..yg sering kejeblos karena sok tahu dan ganteng 😎
Untuk lebih jelasnya yuk tonton video berikut ini:
Big Why? ==> See my video
Business Model Canvas ==> See my video
7 Langkah Menjadi Developer Property ==> See my video
Your Plan is Your Future ==> Aplikasi BMC pada Property
Customer Segment ==> Customer Persona
Target kelas bawah 60-200jt-an: Rumah Sederhana
Target kelas menengah 300-600jtaan: Real Estate/Cluster
Target Atas di atas 600jtaan.: Real Estate/Cluster mewah
Misal: Karyawan Pabrik, Profesional
Usia/umur: 35-45 tahun
Penghasilan: 30-50 juta ==> 30-40%
Jumlah anak: 2-3 orang anak
Value Preposition:
1. Rumah pertama. Lingkungan, minimal taman, nyaman, aman, space tercukupi
2. Pricing 300-600jt
3. Berapa harga akuisi lahan? ==>see my video
4. Kemudahan Pembiayaan ==> Siapa yang akan mensupport kita, misal Bank
5. Spesifikasi bangunan.
6. Cara bayar.
0878.8545.6736
Channel ==> bagaimana kita menjangkau target market kita
Marketing Plan
1. Pameran
2. Direct Selling: Care free day
3. Sebar Brosur
4. Pasang SPanduk
5. Bekerjama dengan agen properti
6. Internet Marketing ==> www.internetpemula.net (ratusan tutorial ttg internet marketing)
Customer Relationship
1. Prospek Follow up. Promo2 menarik, beli rumah dapat motor.
2. Minta referal lalu diberikan insentif dengan berikan hadiah khusus
3. Hadiah2 kejutan.
Key Activities
Marketing ==> sales and marketing
Operasional ==> Perijinan, Pembangunan: infrastruktur, bangunan rumahnya ==. See my video
Administration: Data prospek, data ke bank, dll
Managing: Weekly meeting ==> team, marketing, proyek
Key Resources:
1. Investor: murni dan buyer/flipper ==> membuat project running
2. Financial Support: Bank
3. Team: ==> How to build a team in Property Business
4….
Key Partner:
1. Kontraktor: Infrastruktur (pembangunan jalan, saluran air, listrik, taman, dll), unit rumah.
2. Agen property ==> MOU yang bagus, aturan main.
3. Pemerintah daerah
4. Lingkungan sekitar
5. Supplier
6. … Cost Structure and Revenue Stream ==> Special Session, maybe I can share this if you invite me to a seminar or workshop.
==>
Cash flow projection
Biaya2, Harga pokok produksi
Harga jual
Kenapa kita harus menghitung?
Agar sebagai seorang agen kita memiliki target, langkah-langkah terukur, early warning system (supaya nggak santai2 aja), meningkatkan kinerja.
“Ketika kita bisa mengukur, maka kita bisa meningkatkan”
Jadi kudu harus musti teman2 mulai untuk mengambil kertas duduk yang manis, lakukan hitungan ini ya..
Bagaimana Caranya menghitung penghasilan seorang agen property?